Polda Jatim mendukung penuh Polrestabes Surabaya bersama Pemkot Surabaya dalam penanganan COVID-19 di Surabaya. Vaksinasi merdeka di 7 titik di Surabaya akan disiapkan. Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Kapolrestabes Surabaya Kombes Akhmad Yusep Gunawan terkait penanganan COVID-19 dan Harkamtibmas di Mapolrestabes Surabaya,
"Kami dari Polda mendukung program yang telah direncanakan Kapolrestabes dan wali kota utamanya penanganan COVID-19 Surabaya, kami berikan perhatian khusus supaya kinerja Pemkot dan Polrestabes Surabaya bisa berjalan dengan baik," kata Nico kepada wartawan di halaman Polrestabes Surabaya
Nico menambahkan,pihaknya sudah melakukan analisa PPKM di setiap daerah di Jawa Timur, dan progam vaksinasi selalu menjadi pembahasan. Khusus untuk di Surabaya, pihaknya bersama Polrestabes Surabaya dan Pemkot Surabaya akan menyiapkan gerai vaksin dengan kuota 10 ribu vaksin.
"Ke depan, kami rencanakan vaksinasi merdeka bersama wali kota. Kami akan membuka gerai Vaksin di Surabaya. Vaksin massal sama wali kota juga. Rencana awal, akan kami siapkan 10 ribu. Kami informasikan waktu tempat nya," ungkap Nico.
Nico menambahkan agar masyarakat Kota Surabaya mengikuti program vaksinasi yang akan di gelar tersebut. Pihaknya juga mengimbau agar tetap menjaga protokol kesehatan.
"Kami memohon kepada warga Kota Surabaya, ayo warga Surabaya kita patuhi protokol kesehatan, ayo vaksinasi. Karena program ini bisa berhasil kalau dapat didukung warga Surabaya di Jatim juga. Dan Tolong sampaikan, rekan media. Penting vaksin dan protokol kesehatan," lanjut Nico.
Nico menjelaskan Polda Jatim juga telah melakukan vaksinasi untuk difabel dan juga jajaran Polda Jatim sebanyak 5 ribu vaksin. Sedangkan untuk capaian vaksin di Jawa Timur, Nico menyampaikan sudah mencapai 24 persen dari sasaran seluruh Jatim.
"Sedangkan prosentase antar penerimaan dan pemberian vaksin di angka 88, karena kita dapat tambahan. Sehingga kami akan terus memompa vaksinasi di Jatim," lanjut Nico.
Selanjutnya, di Jawa Timur sudah mendapatkan vaksin moderna untuk tenaga kesehatan dan juga tambahan vaksin untuk lansia dan pelayanan publik. Selain itu ada tambahan vaksin untuk anak usia di atas 12 tahun.
"Di SMP dan SMA. Hari ini terus kami keliling di beberapa sekolah," tandas Nico.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar